Penggunaan GET, GOT, GOT/GOTTEN
Verb GET sangat sering digunakan in daily life,
khususnya in speaking. Dengan memahami pola-pola penggunaan GET dan maknanya
masing-masing, kita akan dapat berkomunikasi dengan lancar.
Verb GET adalah kata kerja tidak beraturan.
Secara berturut-turut, verb2 dan verb3-nya adalah GOT dan GOT atau GOTTEN. Di
American English, verb3 GOT dan GOTTEN memiliki makna yang berbeda, seperti
dibahas pada pola 4 dan 5 di bawah.
Pola-pola penggunaan GET adalah sebagai berikut:
1. GET + NOUN
2. GET + VERB3/ADJECTIVE
3. GET + NOUN + VERB3/ADJECTIVE
4. HAVE/HAS + GOT + NOUN
5. HAVE/HAS + GOTTEN + NOUN
6. GET + NOUN + INFINITIVE
7. GET + GERUND
8. GET + USED TO + GERUND
9. GET + ACCUSTOMED TO + GERUND
10. GET + PREPOSITION
Sekarang mari kita bahas pola-pola di atas satu
per satu.
1. GET + NOUN
Kalau diikuti oleh noun, GET secara implisit bermakna
“dapat/mendapat/mendapatkan”. Namun, secara eksplisit arti GET sedikit berubah
tergantung dari tipe noun yang mengikutinya
dan konteks kalimatnya.
a. GET = RECEIVE (mendapat/menerima)
·
She got many birthday
presents. (Dia mendapat/menerima banyak hadiah ulang tahun).
b. GET = TAKE (mengambil)
·
He went into his room
to get a book for me. (Dia masuk ke kamarnya untuk mengambil sebuah buku
untukku).
c. GET = BUY (membeli)
·
I got this book at the
bookstore across the street. (Aku membeli buku ini di toko buku di
seberang jalan).
d. GET = OBTAIN (memperoleh)
·
We can get a lot of
information from the internet. (Kita dapat memperoleh banyak informasi
dari internet).
e. GET = EARN (mendapat)
·
Anita always gets high
marks in English. (Anita selalu mendapatkan nilai tinggi di pelajaran bahasa
Inggris).
f. GET = ARRIVE (tiba)
·
My brother usually
gets home at 5 p.m. (Kakakku biasanya tiba di rumah jam 5 sore).
g. GET = UNDERGO (mengalami)
·
He got a severe concussion
last year. Fortunately, he is fine now. (Dia mengalami gegar otak yang
serius/parah tahun lalu. Untunglah dia baik-baik saja sekarang).
h. GET = CATCH (terkena/terjangkit) = SUFFER
(menderita)
·
Many people get dengue
fever in rainy season. (Banyak orang terkena/menderita demam berdarah pada
musim hujan).
i. GET = CATCH = CAPTURE = SEIZE
(menangkap)
·
My neighbors got the
thief when he was doing his action. (Tetangga-tetanggaku menangkap
pencuri itu pada saat dia sedang melakukan aksinya).
j. GET = PREPARE = FIX = MAKE
(mempersiapkan/membuat)
·
Ms. Simatupang is
getting dinner for her beloved husband. (Nyonya Simatupang sedang
mempersiapkan makan malam untuk suaminya tercinta). Question: Benarkah kalau
digunakan Ms? Bukannya Mrs?
k. GET = DESTROY (merusak)
·
The flood got their
houses. (Banjir itu merusak rumah-rumah mereka).
l. GET = CONTACT = (menghubungi)
·
Even though I will be
far away from you, I will always get you by phone. (Walaupun aku akan
jauh darimu, aku akan selalu menghubungi kamu lewat telepon).
m. GET = MOVE (memindahkan)
·
Get me out of here.
(Pindahkan/Keluarkan aku dari sini).
n. GET = FIND (mencari)
·
I will get him.
(Aku akan mencarinya).
o. GET = ANNOY (menjengkelkan) = IRRITATE
(menggangu pikiran).
·
His remarks got
me. (Kata-katanya membuatku jengkel).
p. GET = PERSUADE (membujuk)
·
It’s hard to get my
son to study. (Sulit membujuk anakku agar (mau) belajar). Lihat pola 5.
q. GET = UNDERSTAND (mengerti)
·
Did you get what he
said? (Apakah kamu mengerti apa yang dia katakan?).
r. GET = HIT (mengenai) = WOUND (melukai).
·
One of the two bullets
got the victim in his neck. (Salah satu dari peluru itu mengenai korban
di lehernya).
2. GET + VERB3/ADJECTIVE
Kalau diikuti oleh verb3 atau adjective, GET
secara implisit bermakna “menjadi” (= be = become). Secara eksplisit, GET
tidak perlu diterjemahkan. Namun, jika yang mengikutinya adalah verb3,
maka dalam menerjemahkan verb3 tersebut kadang-kadang perlu diimbuhi awalan
“ter” atau “di” , dan kadang-kadang tidak perlu. Hal ini tergantung dari
konteks kalimatnya.
Contoh:
·
They got married in
2000. (Mereka kawin tahun 2000).
·
Many people get bored
quickly when learning English. Do you? (Banyak orang cepat bosan ketika belajar
bahasa Inggris. Apakah kamu (juga) cepat bosan?).
·
I got interested in
learning English because I wanted to get a scholarship from a foreign
university. (Aku tertarik belajar bahasa Inggris karena aku ingin mendapat
beasiswa dari sebuah universitas asing).
·
SBY got reelected as
the president of Indonesia. (SBY terpilih kembali menjadi presiden Indonesia).
·
Be careful when you
walk across a street if you don’t want to get hit by a car. (Hati-hati ketika
kamu menyeberangi sebuah jalan jika kamu tidak ingin tertabrak oleh sebuah
mobil).
·
You look stressful. Go
out and get laid! (Kamu tampak stress. Get laid = make love = have sex). !!!
Maaf. Contoh “get laid” ini tidak bermaksud menekankan pornografi.
·
He is emotionally
unstable. He gets angry/mad very easily. (Emosinya tidak stabil. Dia gampang
marah).
·
Stop saying that! I
get sick of it. (Berhenti mengatakan hal itu. Aku muak mendengarkannya).
3. GET + NOUN + VERB3/ADJECTIVE.
Pola ini mirip dengan pola 2 di atas. Bedanya, verb3/adjective di pola 2 menerangkan noun yang posisinya
sebagai subject kalimat, sedangkan di pola ini, verb3/adjective menerangkan
NOUN yang posisinya sebagai object kalimat.
Contoh:
·
I got my hair cut
yesterday. (Rambutku dipotong kemarin).
·
I wanted to get my
hair shorter than this. (Aku ingin rambutku lebih pendek dari ini).
·
He got his wallet
stolen on the bus this morning. (Dompetnya dicopet di bus pagi ini).
4. HAVE/HAS + GOT + NOUN
Dalam pola seperti ini, verb phrase “HAVE/HAS GOT”
= POSSESS = HAVE = OWN yang artinya: “memiliki/mempunyai”. Walaupun menggunakan
pola present perfect tense, makna dan waktu kejadian/action dari “mempunyai”
adalah dalam present time (now). Pola ini tidak formal, namun sering sekali
digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Contoh:
·
I’ve got a dog, named
Robby. (Aku punya seekor anjing, namanya Robby).
·
She’s got a new car
now. (Dia punya sebuah mobil baru sekarang).
Sekali lagi, pola ini tidak formal. Jika anda
malas ngomong, “HAVE/HAS”-nya juga dapat dihilangkan, dan tentu saja kalimatnya
menjadi semakin tidak formal.
·
I got a dog, named
Robby. (Aku punya seekor anjing, namanya Robby).
·
She got a new car now.
(Dia punya sebuah mobil baru sekarang).
5. HAVE/HAS + GOTTEN + NOUN
Perhatikan perbedaan verb di pola ini dengan
verb di pola 4 di atas. Di pola ini digunakan verb3 GOTTEN dan maknanya
berubah menjadi “membutuhkan” (= NEED = ACQUIRE).
Contoh:
·
I’ve gotten another
dog to accompany Robby. (Saya butuh seekor anjing lagi untuk menemani Robby).
·
She’s gotten a new car
because her old car has been sold. (Dia butuh sebuah mobil baru karena mobil
yang lama sudah terjual).
6. HAVE/HAS + GOT + INFINITIVE
Jika diikuti oleh infinitive, “HAVE/HAS GOT” =
MUST = HAVE TO ( harus).
Contoh:
·
You’ve got to study
harder. (Kamu harus belajar lebih giat).
·
He’s got to borrow
some money to pay the tuition fee. (Dia harus pinjam uang untuk membayar SPP).
HAVE/HAS juga sering dihilangkan (sangat tidak
formal) sehingga kalimatnya menjadi:
·
You got to study
harder. (Kamu harus belajar lebih giat).
·
He got to borrow some
money to pay the tuition fee. (Dia harus pinjam uang untuk membayar SPP).
Dan GOT TO sering disingkat menjadi GOTTA
(sangat tidak formal).
·
You gotta study
harder. (Kamu harus belajar lebih giat).
·
He gotta borrow some
money to pay the tuition fee. (Dia harus pinjam uang untuk membayar SPP).
7. GET + NOUN + INFINITIVE
Di pola seperti ini, GET adalah sebuah causative verb. Artinya,
subject kalimat menyebabkan object kalimat (apakah dengan menyuruh, menggaji,
membujuk, atau dengan metode lainnya) melakukan action dari infinitive. NOUN yang dapat dijadikan sebagai object dari
GET sebagai causative verb antara lain: SOMEONE, SOMEBODY, NAME, atau
OBJECT PRONOUN.
Contoh:
·
I will get someone to
repair my laptop. (Aku akan dapatkan seseorang (dan menyuruhnya) untuk
memperbaiki laptopku).
·
Andre always gets
somebody to do his homework. (Andre selalu dapatkan seseorang (dan disuruhnya)
untuk menggerjakan PR-nya).
·
My boss got Rene, the
secretary, to write the report. (Bosku menyuruh Rene, si sekretaris, untuk
membuat laporan).
·
The school’s principal
got the students to clean the classrooms. (Kepala sekolah itu menyuruh
murid-murid untuk membersihkan ruang-ruang kelas).
·
My brother got me to
wash his car. (Kakaku nyuruh aku untuk mencuci mobilnya).
Dalam pola seperti ini, GET dapat diganti dengan
HAVE dan makna kalimatnya tidak berubah. Dengan catatan, infinitive setelah
object kalimat berubah menjadi verb1 (verb in simple form).
HAVE + NOUN + VERB1
Kelima contoh di atas dapat ditulis:
·
I will have someone
repair my laptop.
·
Andre always has
somebody do his homework.
·
My boss had Rene, the
secretary, write the report.
·
The school’s principal
had the students clean the classrooms.
·
My brother had me wash
his car.
8. GET + GERUND
Jika diikuti oleh gerund (i.e. verb-ing), GET =
START = mulai melakukan action dari gerund tersebut.
Contoh:
·
Let’s get moving. (Ayo
kita mulai bergerak/beraksi).
·
I would like to get
going now. (Aku mau pergi sekarang)
·
You should get
studying English more seriously now. (Kamu seharusnya mulai belajar bahasa
Inggris dengan lebih serius sekarang).
9. GET + USED TO + GERUND/NOUN
Pola ini bermakna “menjadi terbiasa” dengan action dari gerund (verb-ing)
atau noun yang mengikutinya.
Contoh:
·
You will not like the
winter at first, but you will gradually get used to it. (Kamu tidak akan suka
musim dingin pada awalnya, tetapi lambat-laun kamu akan menjadi terbiasa dengan
musim dingin).
·
Hi sir! Have you got
used to the hot and humid climate of Indonesia yet? (Halo pak. Apakah anda
telah menjadi terbiasa dengan iklim Indonesia yang panas dan lembab ini?)
·
They used to be rich.
When their business collapsed, it was hard for them to get used to living
without all those luxurious goods they used to have before. (Mereka dulu kaya.
Ketika bisnisnya jatuh, sulit bagi mereka untuk menjadi terbiasa hidup tanpa
barang-barang mewah yang dulu mereka miliki).
Verb phrase GET USED TO = BECOME ACCUSTOMED TO.
Ketiga contoh di atas akan bermakna sama jika ditulis:
·
You will not like the
winter at first, but you will gradually become accustomed to it. (Kamu tidak
akan suka musim dingin pada awalnya, tetapi lambat-laun kamu akan menjadi
terbiasa dengan musim dingin).
·
Hi sir! Have you
become accustomed to the hot and humid climate of Indonesia yet? (Halo pak.
Apakah anda telah menjadi terbiasa dengan iklim Indonesia yang panas dan lembab
ini?)
·
They used to be rich.
When their business collapsed, it was hard for them to become accustomed to
living without all those luxurious goods they used to have before. (Mereka dulu
kaya. Ketika bisnisnya jatuh, sulit bagi mereka untuk menjadi terbiasa hidup
tanpa barang-barang mewah yang dulu mereka miliki).
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !